Kapan KUR BRI 2023 Dibuka? Ini Jadwal dan Persyaratannya

Apakah kamu adalah seorang pelaku usaha mikro, kecil, atau menengah (UMKM) yang membutuhkan modal untuk mengembangkan bisnis? Jika iya, mungkin kamu tertarik untuk mengajukan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Bank Rakyat Indonesia (BRI). KUR adalah program pinjaman yang diberikan oleh pemerintah melalui bank-bank pelaksana dengan bunga rendah dan jangka waktu panjang. KUR ditujukan untuk membantu UMKM yang memiliki potensi dan kelayakan usaha, tetapi belum memiliki agunan atau jaminan yang memadai.

Namun, sebelum kamu mengajukan KUR, ada baiknya kamu mengetahui kapan KUR BRI 2023 dibuka, apa saja syarat dan ketentuannya, serta berapa besar bunga dan angsurannya. Pasalnya, ada beberapa perbedaan dalam penyaluran KUR BRI 2023 dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Berikut ini adalah ulasan lengkapnya untuk kamu.

Kapan KUR BRI 2023 Dibuka?

KUR BRI 2023 sudah dibuka sejak 6 Maret 2023. Hal ini sesuai dengan Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Permenko) RI Nomor 1 Tahun 2023 tentang Pedoman Pelaksanaan KUR. BRI mendapatkan alokasi penyaluran KUR 2023 sebesar Rp270 triliun. Khusus tahap awal pencairan pada bulan Maret 2023 ini telah dialokasikan KUR sebesar Rp12 triliun¹.

Kamu bisa mengajukan KUR BRI 2023 melalui kantor BRI terdekat atau melalui aplikasi digital BRI seperti BRImo, BRIS Online, atau BRILink. Kamu juga bisa menghubungi call center BRI 14017 atau 1500017 untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang KUR BRI 2023.

SETOR SIMPANAN dan SETOR PINJAMAN pada mesin EDC BRILink

Apa Saja Syarat dan Ketentuan KUR BRI 2023?

Untuk mendapatkan KUR BRI 2023, kamu harus memenuhi beberapa syarat dan ketentuan yang ditetapkan oleh BRI. Berikut ini adalah syarat dan ketentuan KUR BRI 2023 yang perlu kamu ketahui:

• KUR BRI 2023 terbagi menjadi tiga jenis, yaitu KUR Super Mikro, KUR Mikro, dan KUR Kecil. KUR Super Mikro adalah pinjaman hingga Rp10 juta, KUR Mikro adalah pinjaman dari Rp10 juta hingga Rp500 juta, dan KUR Kecil adalah pinjaman dari Rp500 juta hingga Rp2,5 miliar.
• KUR BRI 2023 hanya diberikan kepada UMKM yang belum pernah menerima KUR sebelumnya, atau yang sudah pernah menerima KUR tetapi sudah melunasi pinjaman sebelumnya. UMKM yang sudah pernah menerima kredit atau pembiayaan investasi/modal kerja komersial tidak bisa mengajukan KUR BRI 2023, kecuali kredit konsumsi untuk keperluan rumah tangga, kredit skema/skala ultra mikro, atau kredit program pemerintah lainnya.
• KUR BRI 2023 hanya diberikan kepada UMKM yang memiliki usaha produktif dan berorientasi ekspor, serta memiliki potensi dan kelayakan usaha. UMKM yang bergerak di bidang perdagangan, jasa, industri, pertanian, perikanan, peternakan, kehutanan, pertambangan, dan pariwisata bisa mengajukan KUR BRI 2023.
• KUR BRI 2023 tidak memerlukan agunan atau jaminan untuk pinjaman hingga Rp500 juta. Namun, untuk pinjaman di atas Rp500 juta, kamu harus menyediakan agunan atau jaminan yang nilainya minimal 50 persen dari pinjaman yang diajukan. Agunan atau jaminan bisa berupa tanah, bangunan, kendaraan bermotor, mesin, peralatan, atau barang modal lainnya.
• KUR BRI 2023 memiliki jangka waktu pinjaman maksimal 5 tahun untuk KUR Super Mikro dan KUR Mikro, dan maksimal 10 tahun untuk KUR Kecil. Kamu bisa memilih jangka waktu pinjaman sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan kamu.
• KUR BRI 2023 memiliki bunga pinjaman yang rendah dan bersubsidi. Bunga pinjaman KUR BRI 2023 adalah 6 persen per tahun atau 0,5 persen per bulan untuk peminjam baru. Namun, bunga pinjaman akan naik menjadi 7 persen per tahun untuk pinjaman kedua, 8 persen per tahun untuk pinjaman ketiga, dan seterusnya sampai 9 persen per tahun untuk pinjaman keenam atau lebih.
• KUR BRI 2023 memiliki syarat administrasi yang mudah dan cepat. Kamu hanya perlu menyiapkan dokumen-dokumen berikut ini untuk mengajukan KUR BRI 2023:

• Kartu Tanda Penduduk (KTP) asli dan fotokopi.
• Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP), Tanda Daftar Perusahaan (TDP), Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), atau surat keterangan usaha dari kelurahan/desa/kecamatan setempat.
• Surat keterangan domisili usaha dari kelurahan/desa/kecamatan setempat.
• Surat keterangan terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan.
• Surat pernyataan tidak sedang menerima kredit/pembiayaan investasi/modal kerja komersial dari bank atau lembaga keuangan lainnya.
• Surat pernyataan bersedia mengikuti program bimbingan usaha dari BRI atau lembaga lain yang ditunjuk oleh BRI.
• Surat pernyataan bersedia mengikuti program asuransi jiwa dan asuransi kebakaran dari BRI atau lembaga lain yang ditunjuk oleh BRI.
• Surat pernyataan bersedia mengikuti program penjaminan dari pemerintah atau lembaga lain yang ditunjuk oleh pemerintah.
• Surat pernyataan bersedia mengikuti program pengembangan usaha dari pemerintah atau lembaga lain yang ditunjuk oleh pemerintah.
• Surat pernyataan bersedia mengikuti program pengawasan dan evaluasi dari BRI atau lembaga lain yang ditunjuk oleh BRI.
• Surat pernyataan bersedia mengikuti ketentuan dan peraturan yang berlaku untuk KUR BRI 2023.

Berapa Besar Bunga dan Angsuran KUR BRI 2023?