Dalam dunia sepeda motor, pembaruan teknologi selalu menarik untuk dicermati. Salah satu perwujudan evolusi ini dapat ditemui pada CVT Honda Beat terbaru. Sebagai penggemar sepeda motor, tentu kita penasaran dengan perbedaan antara versi terkini ini dengan pendahulunya, khususnya Beat ESP lama. Mari kita telaah bersama.
Kita akan memulai perjalanan kita dengan melihat bagian depan CVT. Dikenal sebagai rumah roller atau pulley depan, bagian ini memegang peranan penting. Pengamatan pertama kita jatuh pada kipas Beat ESP terbaru yang masih setia dengan K44, sama seperti yang digunakan pada versi sebelumnya. Begitu pula dengan rumah roller atau pulley depan yang masih mempertahankan K44. Dengan kata lain, tidak ada perubahan pada kedua komponen ini.
Berpindah ke bagian roller, perhatian kita tertuju pada penggunaan roller Vario yang memiliki berat 13 gram pada contoh yang diberikan. Namun, perlu dicatat bahwa sebenarnya, Beat ESP terbaru menggunakan roller berat 15 gram. Roller ini seharusnya menggunakan kode K44, mengindikasikan bahwa pada bagian ini, perbedaan belum tampak secara signifikan.
Selanjutnya, kita melirik tutup rumah roller yang masih mempertahankan KVB. KVB ini familiar digunakan pada vario carbo, beat starter kasar, starter alus, hingga beat street. Semuanya masih mengandalkan penutup Roller KVB, bahkan slidernya pun tetap setia pada vario.
Jika kita merambat ke pulley belakang, terdapat pergantian sparepart yang menarik perhatian. Kampas ganda yang kini berasal dari Suzuki Next, memiliki kode K16. Namun, mangkoknya menggunakan kode K81. Komponen ini mengandalkan bahan yang lebih keras dari Exedy, perusahaan Jepang yang kini sudah merambah pasar Indonesia. Hal menarik lainnya, Exedy telah menjadi pilihan untuk berbagai kendaraan, termasuk sepeda motor kelas MotoGP.
Ketika kampas ganda original Beat ESP terbaru sulit ditemukan, solusi dapat ditemukan dengan menggunakan kampas Suzuki Next atau kampas beat generasi sebelumnya. Meski begitu, kreativitas tidak terbatas, dan pengguna dapat mengakali dengan menggunakan K44, dengan catatan mengganti ring belakangnya. Namun, selalu ada cara untuk menyesuaikan kampas ganda.
Pulley belakang Beat ESP terbaru tetap konsisten dengan versi sebelumnya, tanpa perubahan signifikan. Pengguna tetap dapat mengandalkan pulley Honda Beat ESP lama, dengan perbedaan mencolok terletak pada area mangkok dan kampas ganda. Mangkok dengan kode part K81, produksi Exedy, menunjukkan ketahanan meskipun terbakar, dan dalam kondisi baik dapat tetap digunakan.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa dalam jantung CVT Beat sporty terbaru, perubahan tidak terlalu mencolok jika dibandingkan dengan generasi sebelumnya. Kampas ganda dan mangkoknya yang berasal dari Exedy memberikan nuansa baru, sementara T-belt K44 tetap menjadi pilihan untuk menjaga performa sepeda motor ini tetap optimal. Dalam dunia CVT Beat ESP, sedikit modifikasi dapat menjadi kunci untuk menjaga kelancaran perjalanan.