Menonaktifkan plugin Google AMP For WP mungkin terlihat sederhana, tetapi penting untuk memahami dampaknya pada SEO. Salah satu masalah umum yang dapat muncul adalah kesalahan URL karena menggunakan plugin AMP For WP yang menciptakan halaman /amp yang berbeda untuk setiap URL. Ketika plugin AMP dinonaktifkan atau dihapus, URL tersebut menjadi tidak berfungsi dan menyebabkan kesalahan. Bagaimana cara mengatasi atau meminimalkan masalah ini? Salah satu cara yang sederhana adalah mengalihkan URL AMP ke URL non-AMP dengan bantuan plugin redirection. Berikut langkah-langkahnya: 1. Instal dan aktifkan plugin redirection di situs WordPress Anda. 2. Setelah plugin aktif, buka "Perkakas" → "Redirection" → "Tambahkan Redireksi Baru." 3. Isi "URL Sumber" dengan /(.*)\/amp (gunakan regex) dan "URL Tujuan" dengan URL non-AMP yang sesuai. Misalnya: https://siajun.com/$1 (ganti "siajun.com" dengan alamat situs Anda). 4. Klik "Tambahkan
Menonaktifkan Plugin AMP For WP dengan Meminimalkan Dampak pada SEO
10/12/2023
Menonaktifkan plugin Google AMP For WP mungkin terlihat sederhana, tetapi penting untuk memahami dampaknya pada SEO. Salah satu masalah umum yang dapat muncul adalah kesalahan URL karena menggunakan plugin AMP For WP yang menciptakan halaman /amp yang berbeda untuk setiap URL. Ketika plugin AMP dinonaktifkan atau dihapus, URL tersebut menjadi tidak berfungsi dan menyebabkan kesalahan. Bagaimana cara mengatasi atau meminimalkan masalah ini? Salah satu cara yang sederhana adalah mengalihkan URL AMP ke URL non-AMP dengan bantuan plugin redirection. Berikut langkah-langkahnya: 1. Instal dan aktifkan plugin redirection di situs WordPress Anda. 2. Setelah plugin aktif, buka "Perkakas" → "Redirection" → "Tambahkan Redireksi Baru." 3. Isi "URL Sumber" dengan /(.*)\/amp (gunakan regex) dan "URL Tujuan" dengan URL non-AMP yang sesuai. Misalnya: https://siajun.com/$1 (ganti "siajun.com" dengan alamat situs Anda). 4. Klik "Tambahkan