Dalam memilih platform untuk trading cryptocurrency seperti Bitcoin, Anda dapat mempertimbangkan Indodax, Tokocrypto, dan Binance. Berikut perbandingan fitur dan biaya, legalitas, serta beberapa faktor lain yang perlu diperhatikan:
Perbandingan Fitur dan Biaya:
Indodax: Menawarkan berbagai fitur lengkap seperti setor, tarik, dan transfer Bitcoin. Biaya trading 0% untuk fitur "Limit" dan 0,3% untuk fitur "Market instant". Deposit dapat dilakukan melalui transfer virtual account bank atau e-wallet seperti OVO. Ada biaya penarikan yang bervariasi tergantung jumlah penarikan.
Tokocrypto: Fitur hampir mirip dengan Indodax. Biaya trading adalah 0,1% untuk berbagai fitur. Fitur alarm harga tidak tersedia. Deposit gratis melalui transfer virtual account bank atau e-wallet seperti Gopay. Biaya penarikan ke bank lokal adalah Rp. 5.500,-.
Binance: Binance memiliki fitur serupa dengan Indodax dan Tokocrypto. Biaya trading bervariasi dan dapat ditemukan di platform. Binance belum memiliki legalitas yang jelas di Indonesia.
Legalitas:
- Indodax: Legal di Indonesia dengan izin dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI) dan Kominfo.
- Tokocrypto: Terdaftar di BAPPEBTI dan anggota Asosiasi Pedagang Aset Kripto Indonesia (ASPAKRINDO).
- Binance: Belum memiliki legalitas yang dijamin oleh Pemerintah Indonesia.
Perbandingan Tampilan dan Kecepatan Pergerakan Harga:
- Tampilan aplikasi Indodax, Tokocrypto, dan Binance memiliki mode gelap dan terang serta chart pergerakan harga.
- Pergerakan harga di Indodax kadangkala memerlukan refresh untuk memperbarui harga, sementara Tokocrypto terkadang lebih cepat. Binance menawarkan pergerakan harga yang lebih real-time.
Pilihan antara ketiga platform ini sebaiknya mempertimbangkan kebutuhan Anda, termasuk legalitas, fitur, biaya, dan tampilan. Pastikan untuk selalu memahami risiko dalam trading cryptocurrency.