Karir militer Eddie Soekardi mencapai akhir pada tahun 1957 dengan pangkat kolonel

8/22/2023
Beranda
Figur
Inspirasi
Karir militer Eddie Soekardi mencapai akhir pada tahun 1957 dengan pangkat kolonel


Karir militer Eddie Soekardi mencapai akhir pada tahun 1957 dengan pangkat kolonel. Setelah pensiun, dia mengalihkan perhatiannya ke usaha pengembangan bunga anggrek di Bandung. Hingga akhirnya, pada tanggal 5 September 2014, beliau meninggal dunia. Namanya diabadikan sebagai sebuah jalan di jalur lingkar selatan Sukabumi, yang sekarang dikenal sebagai Jalan Eddie Soekardi, sebagai penghormatan kepada salah satu pahlawan Indonesia yang telah berjasa.

Tidak hanya di tingkat nasional, keberanian para pejuang yang dipimpin oleh Eddie Soekardi juga diakui oleh pihak Inggris. Buku berjudul "The Fighting Cock" yang ditulis oleh Kolonel A.J.F Doulton menggambarkan betapa tangguhnya pasukan yang dipimpin oleh Eddie Soekardi. Dalam buku tersebut, Doulton menggambarkan jalur Bojongkokosan sebagai jalur yang mencekam bagi tentara Inggris pada masa itu.

Menghadapi tantangan peralatan musuh yang lebih modern pada saat itu, Letnan Eddie Soekardi mengambil keputusan yang bijak dengan menerapkan strategi gerilya (Hit & Run) di sepanjang jalur pertempuran. Ini menjadi cara efektif untuk beroperasi dalam situasi yang sulit.

Penting untuk diingat bahwa Pertempuran Bojongkokosan di Sukabumi memiliki peran penting dalam memicu peristiwa bersejarah, yakni Bandung Lautan Api, pada 24 Maret 1946. Menurut situs resmi kebudayaan.kemdikbud.go.id, pertempuran ini adalah salah satu faktor pemicu terjadinya peristiwa tersebut. Dalam konteks strategi nasional, jalur Jakarta-Bogor-Sukabumi-Bandung dianggap krusial. Eddie Soekardi memimpin Pertempuran Bojongkokosan sebagai upaya untuk menghadang kekuatan Sekutu yang ingin menguasai jalur tersebut. Peristiwa ini, yang kemudian dikenal sebagai Hari Juang Siliwangi, terjadi tiga bulan sebelum tragedi Bandung Lautan Api, yakni pada tanggal 9-12 Desember 1945.

Ayo kita kenali dan ingat kembali perjalanan Letkol Eddie Soekardi, yang berasal dari Sukabumi! Lahir pada tanggal 18 Februari 1916 di Sukabumi, Eddie Soekardi adalah anak tertua dari pejuang kemerdekaan Indonesia, Raden Haji (RH) Didi Soekardi, yang juga berasal dari Sukabumi.

Para anak dari RH Didi Soekardi telah berkontribusi baik di tingkat nasional maupun lokal di Sukabumi. Sebagai contoh, Mayor Hary Soekardi, adik dari Eddie Soekardi, merupakan salah satu pemimpin dalam pertempuran Bojongkokosan.

Mengenai perjuangan para pahlawan dalam meraih dan mempertahankan kemerdekaan, terdapat satu kisah yang sangat berkesan bagi masyarakat Sukabumi, yaitu pertempuran di Bojongkokosan seperti sudah diulas diatas.

Tidak hanya karena lokasinya yang berada di Sukabumi, Pertempuran Bojongkokosan juga memiliki makna penting karena dipimpin oleh seorang Pahlawan Sukabumi, yaitu Letnan Kolonel (Letkol) Eddie Soekardi. Keterlibatan Eddie Soekardi merupakan bukti konkret atas sumbangan berharga dari warga Sukabumi dalam menjaga keutuhan Kemerdekaan Republik Indonesia.

Sumber: Berbagai sumber.