Mengamati langit malam penuh bintang. Kredit: Pexels.com |
Bisakah Kita Melihat Bintang dari Galaksi Lain?
Di langit malam yang cerah dan gelap gulita, ribuan bintang berkelap-kelip tampak bersinar di langit. Namun, apakah di antara bintang-bintang tersebut terdapat yang berasal dari galaksi lain? Apakah kita bisa melihat bintang-bintang di luar Galaksi Bimasakti dengan mata telanjang?
Jawabannya: tidak mungkin.
Jadi, apa yang sesungguhnya kita saksikan saat kita menatap langit? Gambar yang terpampang di atas artikel ini menggambarkan Galaksi Bimasakti yang membentang di langit. Galaksi ini memiliki diameter kira-kira 100.000 tahun cahaya, namun tebalnya hanya sekitar 10.000 tahun cahaya. Bintang-bintang yang terlihat di langit malam semuanya merupakan bagian dari galaksi kita, yaitu Galaksi Bimasakti.
Galaksi terdekat dari Bimasakti adalah Galaksi Kerdil Awan Magellan Besar, Awan Magellan Kecil, dan juga Galaksi Spiral Andromeda. Ketiga galaksi ini dapat teramati dengan mata telanjang, meskipun melihat bintang-bintang individu di dalamnya merupakan tantangan karena jarak yang sangat jauh.
Supernova SN 1987a di Galaksi Kerdil Awan Magellan Besar sempat terlihat dengan mata telanjang, namun tentu saja supernova ini adalah fenomena yang berbeda. Terdapat pula supernova di Galaksi Andromeda pada tahun 1885 (SN 1885a) yang memiliki kecerahan yang cukup untuk terlihat oleh mata telanjang, meski sayangnya tidak ada catatan sejauh mana pengamatannya saat itu.
Sebagian besar bintang di Galaksi Bimasakti juga tidak bisa terlihat oleh mata manusia karena banyak dari bintang-bintang tersebut terletak di sisi lain galaksi yang tidak terlihat dari Bumi, ditambah lagi oleh adanya hambatan debu yang menghalangi pandangan kita terhadap bintang-bintang di kejauhan.
Secara keseluruhan, hanya sekitar 5.000 hingga 9.000 bintang di Galaksi Bimasakti yang mampu dilihat oleh mata manusia dari Bumi, namun biasanya hanya sekitar 2.500 galaksi yang dapat teramati dalam satu malam (sisanya berada di bawah horizon). Dengan kata lain, bintang-bintang di Galaksi Bimasakti yang dapat terlihat oleh mata telanjang hanya merupakan sekitar 0,000003% dari total perkiraan 200-400 miliar bintang yang menghuni galaksi ini.
Dengan begitu, mengingat kita hanya dapat melihat 0,000003% dari total bintang di galaksi kita sendiri, tentunya mustahil bagi kita untuk melihat bintang-bintang dari galaksi lain yang jaraknya jauh lebih jauh dari Bumi.